Jumat, 17 Oktober 2008

Tekanan Darah Rendah

Saya sudah lama sekali tidak check up ke dokter. So, ketika kemarin mengikuti serangkaian test kesehatan sebagai syarat penerimaan karyawan baru (udah pingin resign nih :)), saya terkejut bukan kepalang ketika petugas medis bilang "Tekanan darahnya rendah sekali Pak??" kata petugas medis saat memeriksa.
"Masak sih? Berapa? " tanyaku penasaran.
" < 90 mmHg, ada keluhanPak?" jawab petugas medis.
"Nggak ada tuh Bu...." jawabku.
"Kalo gitu jangan suka begadang dan rajin olahraga Pak" sarannya.

Degh......
2 hal itu memang sangat jarang aku lakukan selama beberapa bulan ini. Pasti penyebabnya adalah: MALAS. Sebuah alasan klise untuk menyembunyikan apa penyebab sebenarnya. Padahal, kalo diteliti lebih jauh sih, sebenarnya semua yang aku alami saling terkait. Jadi, menurutku, asal muasalnya adalah dari pikiran.
Pikiran yang ruwet, entah mikirin kerja, keluarga atau aspek kehidupan yang lain menyebabkan otak jadi berpikir keras, gelisah dan susah tidur. Nah... saat seperti itu biasanya kita butuh sesuatu untuk menyeimbangkan keruwetran pikiran kita. So, sambil mikirin apa saja, kita bikin kopi, terus ngerokok sambil makan cemilan. Akhirnya kita tambah nggak bisa tidur, begadang semalaman. Paginya bangun kesiangan dan malas-malasan. Boro-boro olahraga, bangun tidur mau kerja saja rasanya berat banget, iya kan??

Akhir-akhir ini memang harus saya akui kalo pikiran lagi semrawut. Banyak hal yang membuat ruwet. Tapi pada intinya adalah sebuah pilihan yang berhubungan dengan kerja atau wirausaha.
Dengan kondisi tempat kerja sekarang yang sudah sangat-sangat tidak kondusif, ingin rasanya segera resign dan pindah kerja ke tempat lain yang lebih baik. Tapi di sisi lain, jika harus pindah kerja, maka niat untuk segera punya usaha sedikit terhalang. Setidaknya, untuk masa-masa adaptasi nggak bisa leluasa untuk menjalankan usaha yang sedang saya rintis. Padahal, niat untuk wirausaha sudah sangat menggebu-nggebu.
Sedangkan, kalo di tempat kerja sekarang bisa lebih leluasa, tetapi suasananya sudah sangat panas dan tidak nyaman.
Mana yang harus aku pilih Tuhan? Tolong beri kemudahan untuk menentukan pilihan dan jalan keluarnya.

Jadi, test kesehatan kemarin menyadarkan saya kalo harus segera mengakhiri keruwetan ini. Dalam hati kecilku, belum saatnya aku bisa full wira usaha. Perlu cari modal dulu, sambil mendevelop produk yang mana yang bagus untuk dipilih.
Semoga, jawaban itu segera datang.............................

Tidak ada komentar:

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP